rss
email
twitter
facebook

Jumat, 11 Juni 2010

PREVIEW PIALA DUNIA 2010: Argentina vs Nigeria

Gonzalo Higuain - Argentina (Getty Images)


Sejak menggantikan Alfio 'Coco' Basile, Oktober 2008, Diego Maradona telah memanggil lebih 100 pemain. Ia memanggil seluruh pemain berbakat dari klub lokal, dan menurunkannya di laga persahabatan. El Diego cukup fair.

Namun hasil kerja Maradona baru terlihat sejak mengalahkan Uruguay 1-0 di kualifikasi Piala Dunia zona Conmebol. Namun siapa pun tahu bukan Maradona dibalik sukses itu, tapi Carlos Bilardo.

Sejak April 2010, semua orang seolah telah mengetahui starting XI Albiceleste yang akan diturunkan di laga pembuka Piala Dunia 2010 melawan Nigeria. Tapi semuanya keliru.

Kemenangan atas Kanada 5-0 bulan lalu, membuat Maradona yakin Martin Demichelis dan Walter Samuel layak dipasang di jantung pertahanan. Terlebih keduanya adalah finalis Liga champions. Akibatnya, right-back Nicolas Otamendi didorong lebih ke dalam. Jonas Gutierez digeser ke posisi full-back.

Maxi Rodriguez kembali ke sebelah kanan lapangan tengah, sehingga full-back tidak perlu melakukan overlapping. Maradona disebut-sebut terinspirasi mentan 'melawan dunia' yang diperlihatkan Jose Mourinho.

Di kubu Nigeria, Lars Lagerback tak perlu waktu lama untuk menjadi familiar dengan seluruh skuad Nigeria. Ia tahu mengusung beban tak ringan, menyusul penampilan buruk di Piala Afrika, tapi suasana Nigeria membuatnya sedikit santai.

Lagerback mengawali tugasnya dengan keliling Eropa, menemui semua bakat Nigeria yang berlaga di klub-klub elite. Setelah itu ia mengamati semua bakat lokal di Piala Afrika.

Tak sulit bagi Lagerback menginstal sistem 4-4-2. Bahkan, ia tak terlalu gundah kehilangan Jan Obi Mikel. Dickson Etuhu diyakini akan bisa mengiri peran Mikel di lini tengah, seraya turun ke belakang saat diserang.

Satu hal yang tidak bisa dilakukan Lagerback adalah mencari pengganti Jay-Jay Okocha. Ia juga sempat dikritik akibat tidak kreatifnya lini tengah. Kritik itu berakhir setelah Nigeria mengalahkan Korea Utara 3-1 di laga persahabatan terakhir.

Lagerback mungkin tidak bisa menemukan figur sekelas Okocha, tapi Chinedu Obasi dan Peter Odemwingie berpotensi membangun reputasinya di Piala Dunia ini. Keduanya cukup padu di lapangan tengah.



Argentina
Spanyol 2 - 1 Argentina
Argentina 3 - 2 Kosta Rika
Argentina 2 - 1 Jamaika
Jerman 0 - 1 Argentina
Argentina 4 - 0 Haiti

Nigeria
Niger 2 - 0 Nigeria
Nigeria 0 - 0 Niger
Nigeria 0 - 0 Arab Saudi
Nigeria 1 - 1 Kolombia
Nigeria 3 - 1 Korut


Situasi Argentina
Maradona akan bermain dengan tiga lini belakang, untuk mengakomodasi Carlos Tevez, Lionel Messi, dan Gonzalo Higuain di lini depan. Jonas Gutierez digeser ke right wing-back.

Mungkin terlalu berisiko, tapi memberi kemungkinan Argentina bermain lebih agresif sepanjang laga.

Perkiraan Starting Line Up: Sergio Romero, Martin Demichelis, Walter Samuel, Gabriel Heinze, Jonas Gutierrez, Javier Mascherano, Juan Sebastian Veron, Angel Di Maria, Lionel Messi, Carlos Tevez, Gonzalo Higuain.


Situasi Nigeria
Pelatih Lars Lagerback harus memutuskan siapa yang akan menemani Yakubu Aiyegbeni di lini depan; Obafemi Martins atau Victor Obinna. Pilihan yang sulit, karena keduanya relatif tak terlalu bersinar di klub masing-masing.

Jika Martins menjadi pilihan pertama, karena pemain ini lebih berpengalaman. Lagerback tidak ingin mengambil risiko dengan menjadikan Obinna sebagai starter.

Perkiraan Starting Line Up: Vincent Enyeama, Chidi Odiah, Rabiu Afolabied, Joseph Yobo, Taye Taiwo, Peter Odemwingie, Dickson Etuhu, Haruna Lukman, Sani Kaita, Yakubu Aiyegbeni, Obafemi Martins.


Pemain Layak Diamati
Leo Messi: Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Messi relatif hanya bersinar di klub. Di dalam negeri, ia mendapat banyak kritik karena gagal menduplikasi performanya di klub untuk mendongkrak Argentina. Piala Dunia 2010 akan menjadi kesempatan bagi Messi betapa dirinya adalah pemain terbesar di turnamen terbesar sejagad.

Peter Odemwingie: Pemain Lokomotiv Moskwa berusia 28 ini menyimpan dendam. Ia bagian Super Eagles yang dikalahkan Argentina di final Olimpiade 2008. Ia piawai mengancam lini belakang lawan, dan publik Argentina menunggu kesempatan menyaksikannya terlibat one-on-one situations dengan Gabriel Heinze



Prediksi
Dengan semua bakat yang dimiliki, sulit melihat Argentina meninggalkan lapangan dengan kepala tertunduk. Di Maria, Messi, Higuain, dan Tevez, dipercaya akan memberikan banyak gol kepada Albiceleste. Namun siapa pun tahu lini belakang Argentina tak terlalu kuat.

Kecapatan pemain Nigeria naik membantu serangan diprediksi akan menyulitkan Demichelis dan Walter Samuel. Jika Nigeria mampu mengisolasi lini belakang Argentina, tiga angka pertama akan diraih Super Eagle.

Argentina 2-1 Nigeria

0 komentar:

Posting Komentar